Bahan yang saya pakai oreo double stuffed, coklat putih, pewarna kuning, sedikit mentega plus stick plastik untuk coklat/loli.
Kali ini saya coba cara simple dengan 'hanya' menusukkan stick kedalam bagian cream oreo saja lalu dimasukkan ke dalam frezeer supaya sticknya nempel. Kalau di sumber yang saya dapet harusnya sih 'ditempel' pakai coklat cair sedikit.
Berhubung so liittle time so much to do, nyuri waktu diantara ngASI baby Rifat dan urusin Raf yang lagi cacar. Jadi saya pake cara cepat dan sesat yang ternyata memang menimbulkan kesulitan di tahap berikutnya (gw kata juga apeee...).
So, sambil nunggu stick pada oreo nempel, saya mulai tim coklat putih. Setelah cair saya beri pewarna kuning . Tapi kok jadinya coklat putihnya kentaall banget ya. (Duuh ngaku euy udah lupa sama praktikum teknologi coklat dan kembang gula pas kuliah dulu....). Entah pengaruh merk atau engga. Saya trial pake merk marcolade. Ada juga yang collata tapi buat hari ini cuma sempet trial satu aja.
Akhirnya saya tambah mentega
untuk sedikit merubah konsistensi coklat jadi sedikit cair. Lalu celupin deh oreo yang sudah ditempeli stick. Naah disini nih ketahuan ternyata proses nambal stick pake coklat memang dibutuhkan. Coz ternyata punya saya oreonya ada yang lepas karena krim oreonya kepanasan. Okay, my mistake, next time better dah. So far belum puas ma hasilnya. Karena coklatnya gak smooth dan gak sempet hias macem-macem karena babyRifat keburu nangis minta mimi.
Next time, definetely wanna try to make some oreo pops again. And trust me, walopun dalam trial ini ada oreo yang lepas atau tampangnya gak oke, tapi rasanya tetep enaks (yaiyalaah..oreo double stuff polos doang aja udah enak, apalagi disalut coklat.....)
